Amerika, Dr. Osama Sherbasi Presiden Organisasi
Perdamaian Dunia yang berpusat di Amerika menyatakan bahwa Dewan
Pengawas Organisasi Perdamaian Dunia ini memberikan Hadiah Nobel Perdamaian tahun 2012 kepada Presiden Mesir, Dr. Muhammad Mursi,
karena inisiatifnya mewujudkan perdamaian dan mengakhiri kekerasan
dalam segala bentuknya di Suriah, dan menyerukan pembentukan sebuah
komite empat negara; Mesir, Arab Saudi, Turki dan Iran, untuk
menyelesaikan krisis Suriah melalui cara-cara damai; dalam mendukung
perdamaian global dan regional, serta melindungi hak-hak asasi manusia.
Dr. Sherbasi memuji prestasi Presiden Mursi selama 100 hari pertama
pemerintahannya untuk meletakkan dasar-dasar negara demokrasi sipil
modern di Mesir selama lebih dari 60 tahun.
Mursi juga menawarkan Proyek Kebangkitan atau Mesir Renaissance, yang
membutuhkan waktu pelaksanaannya lebih dari 14 tahun. Proyek tersebut
meliputi segala bidang; ekonomi, pertanian dan pemurnian Sungai Nil
Reformasi sistem pendidikan, perumahan, kesehatan, dan penciptaan
jaringan modern sungai dan pemurnian air minum dan pengumpulan sampah
dan daur ulang dengan teknologi modern untuk menghilangkan penyakit
endemik di Mesir serta menciptakan lapangan kerja bagi banyak lulusan
dan pengangguran.
Sherbasi juga memuji Presiden Mursi yang telah membuktikan janji
kampanyenya berupa pembentukan Lembaga Pembantu Presiden yang
beranggotakan orang-orang yang memiliki latar belakang beragam, dan
untuk pertama kalinya dalam lembaga tesebut dari kelompok Nashrani
Koptik, Dr. Samir Marcus, selain juga dari kalangan perempuan.
Sherbasi menjelaskan bahwa Hadiah Nobel Perdamaian akan diberikan
kepada Presiden Mursi di Kairo pada upacara yang akan diselenggarakan
untuk hal tersebut. [io]
sumber: http://al-ikhwan.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar