Semarang - Selasa (23/10), Menteri Sosial RI Dr. Salim Segaf Al
Jufri barsama istri menghadiri dan meresmikan “Bedah Kampung” di desa
Pakintelan, Gunungpati, Kota Semarang. Menteri yang berasal dari Partai
Keadilan Sejahtera ini selain datang bersama istri tercintanya, beliau
juga didampingi oleh Plt Wali Kota Semarang.
Dengan ajakan “Mari Sukseskan Bedah Kampung Menuju Masyarakat
Sejahtera”, di Kecamatan Gunungpati menargetkan bedah rumah di tiga
Kelurahan, yaitu Sumurejo, Pakintelan, dan Sekaran yang mana pada
masing-masing Kelurahan tersebut akan dibangun 100 unit rumah warga.
Beliau Dr. Salim Segaf Al Jufri menargetkan sampai tahun 2013 program
bedah rumah 1000 titik, yang mana disetiap titik terdapat 100 rumah jadi
totalnya ada 100.000 rumah.
Adapun tujuan dari bedah kampung sendiri yakni sebagai sarana memupuk
semangat gotong royong, sebab bedah kampung nantinya melibatkan unsur
masyarakat, pemuda, masyarakat yang beda agama, dan beda suku. Dengan
dicanangkan program ini maka setiap orang akan saling berkenalan, saling
mencintai satu dengan yang lain, dan saling menghormati. Dengan
terjadinya bencana dan konflik sosial, yang diinginkan dari bedah
kampung ini menjadi perekat sosial agar saling menyayangi satu sama
lainnya.
Diakhir wawancaranya dengan pertanyaan, “Setelah di kota Semarang,
hingga akhir 20013 nanti ada beberapa lagi target lokasi untuk bedah
kampung ini pak?”. Beliau menuturkan, “Kita setiap bulannya bisa dua
sampai tiga tempat, dari Semarang kita akan ke Wonosobo, dilanjutkan
setelah lebaran Idul Adha di Tulung Agung berikutnya terus. Jadi GA ADA
HARI TAMPA BEDAH KAMPUNG, mudah-mudahan tiap minggu ada selalu.”
Pak Mensos Ikutan Masang Batako
Salah Satu Rumah Warga Yang Ikut Dibedah dari Sembilan Titik yang Dikunjungi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar